Beruntung?
Apakah maksud beruntung bagi
anda?? Hmm.
Cuti baru-baru ini, dalam
kereta bapa saya selalu mengulang ulang perkataan..
“Untunglahh si A.. si B dapat beli tanah di siring jalan. Untung oh si B dapat beli tanah si C yang ada durian sedia”.
“Untunglahh si A.. si B dapat beli tanah di siring jalan. Untung oh si B dapat beli tanah si C yang ada durian sedia”.
Lalu saya merefleksi diri
saya..
Apakah erti beruntung bagi hidup saya sendiri.
Apakah erti beruntung bagi hidup saya sendiri.
Saya berfikir bahawa. “Saya
beruntung bila ada Yesus dalam hidup saya”
“Kita beruntung apabila ada
Yesus dalam hidup kita”
Apabila kita fokus pada apa
yang org lain miliki, kita akan lupa merenungkan apa yang kita miliki, yang
Tuhan berkati kita.
Bila kita ada Yesus dalam
hidup kita, kita adalah orang yang paling beruntung.
Sebab kehidupan sekarang dan kehidupan sesudah mati, akan tetap bersama Tuhan.
Sebab kehidupan sekarang dan kehidupan sesudah mati, akan tetap bersama Tuhan.
1
Timotius 6:6
Memang Ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar
Memang Ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar
Ibadah
itu adalah hidup kita. Penyerahan hidup kt kepada Tuhan. Jadi jika hidup kita
ini disertai rasa cukup akan memberi keuntungan besar bagi kita. Keuntungan
besar itu mungkin bukan dari segi material di dunia tetapi damai sejahtera,
ketenangan dan sukacita untuk menjalani kehidupan kita sehari-hari. ..
Biarpun
kita nda memiliki semua perkara yang kita mau, itu bukan bererti kita ni bukan
orang yang nda beruntung. Selagi kita masih bernafas, selagi itulah kita ini
orang yang beruntung. Sebab kita masih mempunyai peluang untuk melakukan
pekerjaan kita untuk kerajaan Allah.
Dalam
dunia ini, kita tidak akan pernah merasa cukup. Sekejap mau ini, sekejap mau
itu. Keinginan kita sentiasa mahu kita penuhi. Tapi kita boleh membuat
keputusan untuk bersyukur apa yang kita miliki dan meminta Tuhan untuk
memberikan kepenuhan dalam hidup kita.
Marilah
kita menjadi orang-orang yang selalu bersyukur untuk apa yg kita miliki.
“There
is no need to jealous of others. What’s for you is for you. And what they have
wouldn’t fit you anyways. Be thankful for all you have and know that all you
desire is on the way”
Comments
Post a Comment